KOMIK (Kajian Ekonomi-Akuntansi) "Rekonsiliasi Bank"

REKONSILIASI BANK

Hai readers! Kali ini admin akan posting hasil KOMIK ‘Kajian Ekonomi-Akuntansi’ hari Kamis, 27 November 2014 mengenai rekonsiliasi bank. Let’s check this out!

Rekonsiliasi bank terjadi karena adanya perbedaan saldo menurut laporan bank dengan saldo menurut pembukuan pemegang giro (perusahaan) disebabkan 2 hal :

1.      Perbedaan waktu pencatatan pada bank dan pemegang giro, sehingga ada hal yang belum dicatat oleh satu pihak

2.      Kesalahan pencatatan dilakukan oleh satu pihak

Perbedaan waktu : perusahaan menarik cek untuk pembayaran utang kepada kreditur, maka ketika cek dikirim kepada kreditur, perusahaan akan segera mencatat penarikan cek sebagai pengurangan sedangkan untuk penerima cek (kreditur) mungkin baru beberapa hari kemudian menguangkan check tersebut ke bank.

Kesalahan pencatatan : tergantung pada efektivitas pengendalian intern perusahaan dan bank, walaupun kesalahan pencatatan oleh bank agak jarang terjadi. Tetapi selembar check yang bernilai nominal Rp 740.000 bisa saja dicatat secara salah menjadi Rp 470.000.

Tahap-tahap penyusunan rekonsiliasi bank :

1. Mencantumkan saldo dalam laporan bank dan saldo per buku bagi perusahaan -> laporan keuangan perusahaan
2. Mencatat hal-hal yang tercantum dalam pembukuan bank tetapi tidak tercantum dalam laporan perusahaan

- setoran dalam perjalanan (deposit in transit) di bank

- cek dalam perjalanan atau cek yang beredar

- koreksi kesalahan bank

- kesalahan bank yang membuat saldo bank terlalu tinggi di bank

- kas ditangan di bank